Sunday, 25 May 2014
mati buru-buru .
hari itu saya bangun dengan keadaan yang lemas . pening dengan air campuran arak dengan gas . perasaan diri seperti bukan yang biasa . saya anggap tiada apa-apa . tapi itu sesuatu yang sudah lama saya tidak rasakan . seperti ulat yang baru baru habis cucuk jarum dipancing ikan . esoknya seperti biasa , dalam keadaan sama . saya senyum dan perasaan berbunga . meski hidup seperti koloni semut yang hari-harinya melakukan sama , tapi hari esok nya rasanya ada sedikit beza . ke san ke mari aku ikut atur judul apa dibuat sehari kelmarin seperti esok lakunya . tidak ada beza . sampaikan ke satu malamnya , saya melakukan sesuatu yang bodoh , perasaan yang saya suka pada dia . aku-akukan pada lelaki lain , kata aku punya perasaan kepadanya . saya akui memang saya punya perasaan pada dia , mungkin sedikit , mungkin cuma sementara juga mungkin mahu milik selamanya . perasaan yang lelaki lainnya tanya "ada" apa "tiada" , karna semuanya terlalu tiba-tiba . hinggakan baru tadi perasaan itu sebenarnya tidak , dia sudah punya satu yang lain dan pastinya bukan saya . maka itu , perasaan bodoh itu buat saya mahu mati buru-buru .
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment