tanah melayu ,
selamat merdeka untuk yang ke limapuluhenam nya .
nama-mu rasaku berjaya merdeka ,
tapi tidak tempat dan orang yang memijak atas tanah empunya tanah melayu .
hari-hari ,
ada mati di tempat mu ,
hari-hari ,
ada yang bertembak-bunuh .
tak merdeka seperti layakmu , dulu .
yang basah darah untuk mengejar laungan merdeka bolak-kali .
dan kini ,
kalau saja tanah melayu sendiri boleh bersuara tanpa ada kepala negara yang berucap bagi-mu .
aku mahu tanya ,
kapan orang-orang yang tinggal dalam-mu merdeka seperti-mu ?
kapan orang-orang yang bersembunyi dibawa awan mu berhenti dari menatak-tembak sesama sendiri ?
bila ?
banyak kata ,
tanah melayu aman .
fikir dan rasa ku ,
aman hanya sekadar nama negara , tapi bukan orangnya .
macam aku kata ,
dan bila projektil mahal dicipta ,
senang digapai tangan orang tiada kuasa ,
jadinya , seperti negara sebelah sana .
jasad yang mati kaku di jalan itu jadi bahan umpatan .
tanah melayu ,
malaysia .
tanah tumpahnya darah orang yang pemurah .
murah dengan darah .
No comments:
Post a Comment