hairan orang kita ,
lagak macam tuhan ,
kata jelek maki buruk seolah dia itu tiada punya kesalahan .
ini berkenaan rasa tidak senang aku terhadap orang-orang bajingan yang kutuk kata seorang peguam ,
yang sudah mati nadi .
suka hati kata padan muka ,
suka mulut kata tu dia lah ,
suka jari kata tu balas dia .
mati kemalangan di lebuh raya itu ,
kononnya sebagai balasan sebab tidak setuju undang-undang baru ?
oh my god ,
terencat akal kah terencat benanah kepala lupa diri tu siapa ?
sudah tuhan kasih dia mati cara begitu , mahu dikata apa ?
tertulis mati beronani , juga akan mati .
apa lagi yang mahu dijahanam-maki ?
mahu kata orang sudah mati ,
apa sudah cermin diri tu cukup bersih dari daki-daki ?
sudahlah ,
jangan diisukan lagi kematian dia .
kalau marah sekali atas-atas sebab dia tolak hukum baru ,
baik seribu kali cermin diri .
mahu kah?
sudi kah ?
sedangkan diri juga sedang tidak baik ,
sedang tidak sempurna dari salah ,
masih mahu kata celaka babi orang lain?
pegang anak orang , potong tangan .
kutuk maki orang , boleh potong lidah ?
logikalistik sedikit kawan ,
negara ini bukan satu bangsa saja .
bahkan yang aku nampak ,
bajingan-bajingan seperti kalian yang lebih sampah dari dia . just shut up , man !
No comments:
Post a Comment