Monday, 15 July 2013

teguran yang garau ?

bukan kebelakangan ini lagi ,
tapi sememangnya sejak kecil lagi .
tapi sebenarnya tadi ,
aku bercerita kecil dengan bonda ku ,
soal tegur-menegur .

baiklah ,

telinga ini sering dengar pelbagai versi teguran ,
ada baik , lembut dan kadang kala berbentuk jeritan .
yang pastinya aku sudah lali .
lali yang kadang bikin aku jadi pekak dan buta dengan teguran .

awalnya ,
aku boleh terima teguran-teguran orang .
tapi memilih .

maksud aku ,
teguran yang sedap didengar telinga , aku telan .
dan teguran yang jelek di terima telinga , aku muntahkan selesai aku dengar .

paling dibenci aku bila ada teguran berbentuk jeritan .
atau mungkin lebih difaham-ertikan tengkingan .
yang mana nada bila dikeluarkan akan membunuh setiap kuping yang mendengar .
lantas menimbulkan rasa meluat dan benci yang bawa kepada pemberontakan dalam jiwa setiap insan .
pastinya salah satu itu aku .

sebenarnya aku benci ditegur orang , meski tahu salah aku .
cuma benci itu timbul bila teguran itu kasar , garau dan terlalu nyaring .
pasti saja bila didengar anak kecil juga kecut hati terbangun tidur .
juga bukan dengan telanjangkan orang yang ditegur itu .
seolah kau sedang ketawakan dengan keterjatuhan dia .
itu bullshit namanya .

cuma ,
satu aku minta * nyatanya tiada yang tahu pun mungkin kau yang sedang baca .

tegur dengan cara yang baik , bukannya dengan menengking , sakit hati terima .
jangan sampai disesalkan bila ada jiwa-hati kecil yang memberontak .

ok .
terima kasih .

No comments:

Post a Comment