Saturday, 28 April 2012

darah yang bercampur .


kau lihat dulu , gambar itu palsu , aku suka edit biar bagi cantik walau kenyataan aku jelek . tapi apa aku kisah , manusia tipu gambar lagi tipu . suka aku . titik .

mahu cerita , dilihat lama gambar aku itu , ilham terus menjengah tiba . idea datang serta merta .

teringat aku hari lalu , saat melangkah kaki berpimpin tangan dengan saudara bapa aku ke pasar yang paling geleman hati aku pergi , pasar ikan lahad datu . .  seperti biasa , dipilih ikan untuk dimakan kami . selesai orang beli , kaki melangkah tangga demi tangga dengan penuh hati-hati . tetiba , tanpa tahu mana asal dan siapa , seorang lelaki yang duduk di atas gerobak buruk memandang tepat ke mata aku dan berkata , '' pilipino , jepun , spanyol , visaya , tagalog , cina '' . terpaku terkesima terdiam lidah kelu tak tahu berkata apa lagi . hebat , macam mana tahu itu darah yang bercampur dan mengalir dalam setiap urat , daging dan isi badan aku ? itu soalan bermain lantas di otak aku . hanya mampu tersenyum dengan kerutan di dahi aku dan dia hanya menganggukkan kepala dan menunjukkan ibu jari bagus . . 

fikiran melayang mencari jawapan untuk kata orang tiada tahu asalnya itu . tapi lama kelamaan , ku tahu jua . mungkin , dia ada anugerah imbasan pertama dari tuhan yang sekali lihat tahu segalanya . hebat dia , malang aku lupa wajah dia . semoga tuhan rahmati orang tiada tahu asalnya itu . amen !

berbalik , kau lihat gambar itu . mata itu , mata itu satu-satu tidak menipu , indah bukan ? warna hazel cantik dari orang tua lelaki perempuan turunkan pada aku . aku suka mata aku . kalau saja ada yang dapat membaca cerita dalam mata aku itu , pasti kau menangis . iya , mata aku segalanya , mungkin saja bibir manis aku boleh berbelit dan putarkan cerita asli , tapi mata dan setiap gerakan badan aku tidak mampu menipu mu dan Nya . . mata aku kebenarannya , mata aku boleh kau kata perpustakaan , terlalu banyak cerita untuk dibaca untuk ditatap . bersiri berepisod bergenre macam-macam . . 

hujung cerita sebelum tamat jari aku menaip , memang ku miliki dan punyai darah yang bercampur dalam badan ini . kau ada? pasti ada , cuma kau tidak tahu . 

biasa , sampai kita tua bahkan sampai kita mati kita tak akan pernah ketahui asal usul darah kita dari siapa bagaimana dengan apa . 

No comments:

Post a Comment